Hubungan Kematangan Emosi dengan Perilaku Bullying pada Siswa
Article Sidebar
Published
Apr 4, 2024
Main Article Content
Abstract
This research aims to determine the relationship between emotional maturity and bullying behavior in students. This research is associative quantitative research. The sample in this study was 100 students taken using a purposive sampling method. The measuring tools for this research are an emotional maturity scale and a bullying behavior scale created by the researcher himself based on theory. The bullying behavior scale uses Sejiwa theory and the emotional maturity scale uses Walgito theory. The reliability of emotional maturity is 0.695 and the reliability of bullying behavior is 0.735. The results of this study show that there is no relationship between emotional maturity and bullying behavior in students with a significance level () of 0.446 (> 0.05), with a correlation of (-0.077).
Article Details
How to Cite
Isabela, M., & Anggraini, S. (2024). Hubungan Kematangan Emosi dengan Perilaku Bullying pada Siswa. Journal on Education, 6(3), 16998-17009. https://doi.org/10.31004/joe.v6i3.5620
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Ahda Ahmad Zaki, Aziza Eka Nur, Hidayatulla Muhamad, Hairina Yulia, & Mulyani. (2022). Psikoedukasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Tentang Bullying Pada Madrasah Ibtidaiyah Al-Istiqmah Banjarmasin. Jurnal Pengabdian Masyarakat. Vol.2.No.2. Hal.61-70. https://doi.org/10.32505/connection.v2i2.4768
Aulina Nurul. (2019). Konsep Diri, Kematangan Emosi, dan Perilaku Bullying pada Remaja. Jurnal Cognicia. Vol.7. No.4. Hal. 434-445. https://doi.org/10.22219/cognicia.v7i4.9231
Elizabeth B. Hurlock. (1980). Psikologi Perkembangan suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Terjemahan oleh Istiwidiyanti dan Soedjarwo. Jakarta: Airlangga.
Fairuz Firdha Jihan, & Rinaldi. (2021). Pengaruh Kontrol Diri Terhadap Perilaku Bullying Pada Siswa Di SMP X Bukittinggi. Jurnal Pendidikan Tambusai. Vol. 5. No. 01. Hal : 558-565.
Golmary, F.N, Frick, P.J., Hemphill, S.A., Kahn, R.E., Crapanzano, A.M., & Terranova, A.M. (2016). The Social, Behavioral, and Emotional Correlates of Bullying. Journal Abnorm Child Psychol. Vol.44. Hal. 381-391. https://doi.org/10.1007/s10802-015-9994-x
Hurlock, Elisabeth B. (1988). Perkembangan Anak. Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Isabela Maria, & Anggraini Sitti. (2023). Gambaran Perilaku Bullying Verbal Pada Remaja. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran. Vol. 6. No. 4. Hal. 2962-2967.
Lestari Sri, Yusmansyah, & Mayasari Shinta. (2018). Bentuk dan Faktor Penyebab Perilaku Bullying. Jurnal Bimbingan Konseling. Vol.16.No.2. Hal. 1-14.
Maryam Siti, & Fatmawati. (2018). Kematangan Emosi Remaja Pelaku Bullying. Jurnal Kajian Dan BimbinganKonseling.Vol.3.No.2.Hal.67-74. https://doi.org/10.17977/um001v3i22018p069
Martinez Ana María, Liria Remedios López, Parra José Manuel Aguilar, Trigueros Ruben, Gázquez María José Morales, & Pérez Patricia Rocamora. (2020). Relationship between Emotional Intelligence, Cybervictimization, and Academic Performance in Secondary School Students. International Journal of Environmnetal Research and Public Health. Vol. 17. No. 77. Hal. 1-12. https://doi.org/10.3390/ijerph17217717
Meichati. S. (1983). Kesehatan Mental. Yogyakarta: Fak. Psikologi Universitas Yogyakarta.
Mudjiran. (2007). Perkembangan Peserta Didik: Bahan Belajar Pendidikan Tenaga Kependidikan Sekolah Menengah. Padang. UNP. Press.
Nilasari Susi, & Prhastiwi Eka Danik. (2023). Peran Bimbingan Konseling Islam Dalam Meminimalisasi Bullying Antar Teman Di Lingkungan Sekolah. Jurnal Pendidikan Dan Sosial Budaya. Vol.03. No.4. Hal. 650-663. https://doi.org/10.58578/yasin.v3i4.1284
Obungwahi Fabianmartins. (2022). Emotional Intelligence And Delinquent Behavior Among Secondary School Students In Obio-Akpor Local Goverment Area Of Rivers State, Nigeria. European Journal Of Education Studies. Vol.9. No. 2. Hal. 288-310. https://doi.org/10.46827/ejes.v9i2.4184
Pastey, G.S., & Aminbhavi, V.A. (2006). Impact Of Emotional Maturity On Stress and Self Confidence of Adolescents. Journal of The Indian Academy of Applied Psychology. Vol.32. No.1. Hal. 66-70.
Permata Nilam, Purbasari Imaniar, & Fajrie Nur. (2021). Analisa Penyebab Bullying Dalam Kasus Pertumbuhan Mental Dan Emosional Anak. Jurnal Prasasti Ilmu. Vol. 1. No. 2. Hal. 21-26. https://doi.org/10.24176/jpi.v1i2.6255
Poulou, M.S. (2010). The role of Trait Emotional Intelligence and social and emotional skills in students’ emotional and behavioural strengths and difficulties: A study of Greek adolescents’ perceptions. International Journal Emot Educational. Vol. 2. Hal. 30–47.
Putri Dwinda Tiara, (2020). Kematangan Emosional Terhadap Siswa Disiplin Di Sekolah. Jurnal Psikologi Konseling. Vol. 17. No. 2. Hal. 733-746. https://doi.org/10.24114/konseling.v17i2.22076
Ramadana Fitria, Rachman Ali, & Arsyad Muhamad. (2022). Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Kecenderungan Perilaku Bullying Pada Siswa Di SMP Negeri 4 Banjarmasin. Jurnal Pelayanan Bimbingan Dan Konseling. Vol.5. No. 3. Hal. 160-170. https://doi.org/10.20527/jpbk.2021.4.3.3879
Rigby, Ken. (2007). Revised and Update : Bullying In School and What to Do about it. Australia: ACER Press.
Rigby, Ken. (2011). What Can Schools Do About Cases Of Bullying. Pastoral Care In Education. Vol.29. No.4. Hal. 273-285. https://doi.org/10.1080/02643944.2011.626068
Royan Afidah Lailatul. (2015). Hubungan Kematangan Emosi Dengan Perilaku Bullying Pada Siswa-Siswi Jurusan Akuntasi SMK N 1 Rambah. Skripsi. Tidak di terbitkan. Pekan Baru: Fakultas Psikologi. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Rizkyta Della Putry, & N Fardana Nur Ainy. (2017). Hubungan Antara Persepsi Keterlibatan Ayah Dalam Pengasuhan Dan Kematangan Emosi Remaja. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan. Vol.6. Hal. 1-13.
Sa’adah Nur Hidayatus. (2022). Perbedaan Gender Dalam Memilih Lembaga Pendidikan Ditinjau Dari Teori Pilihan Rasional James S. Coleman. Yinyang: Jurnal Studi Islam Gender dan Anak. Vol. 17. No.2. Hal. 223-236. https://doi.org/10.24090/yinyang.v17i2.6677
Sabintoe Deis Natalia, & Soetjiningsih Cristian Hary. (2020). Hubungan Antara Kematangan Emosi Dengan Perilaku Agresif Pada Siswa SMK. Jurnal Psikologi Konseling. Vol.17. No.2. Hal. 707-715. https://doi.org/10.24114/konseling.v17i2.22073
Sanchez-Queija, I., Gracia-Moya, I., & Moreno, C. (2017). Trend Analysis of Bullying Victimization Prevelence in Spanish Adolescent Youth At School. Journal of School Health. Vol. 87. No.6. Hal. 457-464. https://doi.org/10.1111/josh.12513
Santrock J W. (2013). Adolescence (perkembangan remaja). Erlangga: Jakarta.
Saputra Ferdy,. (2017). Pengaruh Lingkungan Tempat Tinggal Terhadap Perilaku Anak. Jurnal At-Ta’dib. Vol. 9. No. 2. Hal. 225-245.
Shidiqi Muhamad Fajar, & Suprapti Veronika. (2013). Pemaknaan Bullying Pada Remaja Penindas. Jurnal Psikologi Kepribadian dan Sosial. Vol.2.No.02. Hal. 90-98.
Sitasari Novendawati Wahyu. (2017). Persepsi Tentang Perilaku Bullying Ditinjau Dari Jenis Kelamin. Jurnal Psikologi. Vol.15. No. 02. Hal. 40-44.
Suri Gusni Dian, Sari Putri Melinda, Saidah Nur, dkk. (2022). Analisis Perlakuan Verbal Bullying pada Remaja. Jurnal Neo Konseling. Vol.04. No.02. Hal:21-29. https://doi.org/10.24036/00694kons2022
Usop Dwi Sari. (2013). Hubungan Anatara Kematangan Emosi Dengan Penyesuaian Diri Pada Remaja. Anterior Jurnal. Vol. 13. No. 1. Hal. 52-55. https://doi.org/10.24036/00694kons2022
Walgito, Bimo. (2004). Pengantar psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset.
Yayasan Semai Jiwa Amini (SEJIWA). (2008). Bullying. Mengatasi Kekerasan di Sekolah dan Lingkungan Sekitar Anak. Grasindo: Jakarta.
Yonita Etri Nofri, & Karneli Yeni. (2019). The Effectiveness of the Cognitive Behavior Modification Approach with Group Settings to Reduce Bullying Behavior. Jurnal Neo Konseling. Vol.1. No.3. Hal.1-7. https://doi.org/10.24036/00136kons2019
Yuyarti. (2018). Mengatasi Bullying Melalui Pendidikan Karakter. Jurnal Kreatif. Vol.9.No.1. Hal.52-57.
Aulina Nurul. (2019). Konsep Diri, Kematangan Emosi, dan Perilaku Bullying pada Remaja. Jurnal Cognicia. Vol.7. No.4. Hal. 434-445. https://doi.org/10.22219/cognicia.v7i4.9231
Elizabeth B. Hurlock. (1980). Psikologi Perkembangan suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Terjemahan oleh Istiwidiyanti dan Soedjarwo. Jakarta: Airlangga.
Fairuz Firdha Jihan, & Rinaldi. (2021). Pengaruh Kontrol Diri Terhadap Perilaku Bullying Pada Siswa Di SMP X Bukittinggi. Jurnal Pendidikan Tambusai. Vol. 5. No. 01. Hal : 558-565.
Golmary, F.N, Frick, P.J., Hemphill, S.A., Kahn, R.E., Crapanzano, A.M., & Terranova, A.M. (2016). The Social, Behavioral, and Emotional Correlates of Bullying. Journal Abnorm Child Psychol. Vol.44. Hal. 381-391. https://doi.org/10.1007/s10802-015-9994-x
Hurlock, Elisabeth B. (1988). Perkembangan Anak. Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Isabela Maria, & Anggraini Sitti. (2023). Gambaran Perilaku Bullying Verbal Pada Remaja. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran. Vol. 6. No. 4. Hal. 2962-2967.
Lestari Sri, Yusmansyah, & Mayasari Shinta. (2018). Bentuk dan Faktor Penyebab Perilaku Bullying. Jurnal Bimbingan Konseling. Vol.16.No.2. Hal. 1-14.
Maryam Siti, & Fatmawati. (2018). Kematangan Emosi Remaja Pelaku Bullying. Jurnal Kajian Dan BimbinganKonseling.Vol.3.No.2.Hal.67-74. https://doi.org/10.17977/um001v3i22018p069
Martinez Ana María, Liria Remedios López, Parra José Manuel Aguilar, Trigueros Ruben, Gázquez María José Morales, & Pérez Patricia Rocamora. (2020). Relationship between Emotional Intelligence, Cybervictimization, and Academic Performance in Secondary School Students. International Journal of Environmnetal Research and Public Health. Vol. 17. No. 77. Hal. 1-12. https://doi.org/10.3390/ijerph17217717
Meichati. S. (1983). Kesehatan Mental. Yogyakarta: Fak. Psikologi Universitas Yogyakarta.
Mudjiran. (2007). Perkembangan Peserta Didik: Bahan Belajar Pendidikan Tenaga Kependidikan Sekolah Menengah. Padang. UNP. Press.
Nilasari Susi, & Prhastiwi Eka Danik. (2023). Peran Bimbingan Konseling Islam Dalam Meminimalisasi Bullying Antar Teman Di Lingkungan Sekolah. Jurnal Pendidikan Dan Sosial Budaya. Vol.03. No.4. Hal. 650-663. https://doi.org/10.58578/yasin.v3i4.1284
Obungwahi Fabianmartins. (2022). Emotional Intelligence And Delinquent Behavior Among Secondary School Students In Obio-Akpor Local Goverment Area Of Rivers State, Nigeria. European Journal Of Education Studies. Vol.9. No. 2. Hal. 288-310. https://doi.org/10.46827/ejes.v9i2.4184
Pastey, G.S., & Aminbhavi, V.A. (2006). Impact Of Emotional Maturity On Stress and Self Confidence of Adolescents. Journal of The Indian Academy of Applied Psychology. Vol.32. No.1. Hal. 66-70.
Permata Nilam, Purbasari Imaniar, & Fajrie Nur. (2021). Analisa Penyebab Bullying Dalam Kasus Pertumbuhan Mental Dan Emosional Anak. Jurnal Prasasti Ilmu. Vol. 1. No. 2. Hal. 21-26. https://doi.org/10.24176/jpi.v1i2.6255
Poulou, M.S. (2010). The role of Trait Emotional Intelligence and social and emotional skills in students’ emotional and behavioural strengths and difficulties: A study of Greek adolescents’ perceptions. International Journal Emot Educational. Vol. 2. Hal. 30–47.
Putri Dwinda Tiara, (2020). Kematangan Emosional Terhadap Siswa Disiplin Di Sekolah. Jurnal Psikologi Konseling. Vol. 17. No. 2. Hal. 733-746. https://doi.org/10.24114/konseling.v17i2.22076
Ramadana Fitria, Rachman Ali, & Arsyad Muhamad. (2022). Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Kecenderungan Perilaku Bullying Pada Siswa Di SMP Negeri 4 Banjarmasin. Jurnal Pelayanan Bimbingan Dan Konseling. Vol.5. No. 3. Hal. 160-170. https://doi.org/10.20527/jpbk.2021.4.3.3879
Rigby, Ken. (2007). Revised and Update : Bullying In School and What to Do about it. Australia: ACER Press.
Rigby, Ken. (2011). What Can Schools Do About Cases Of Bullying. Pastoral Care In Education. Vol.29. No.4. Hal. 273-285. https://doi.org/10.1080/02643944.2011.626068
Royan Afidah Lailatul. (2015). Hubungan Kematangan Emosi Dengan Perilaku Bullying Pada Siswa-Siswi Jurusan Akuntasi SMK N 1 Rambah. Skripsi. Tidak di terbitkan. Pekan Baru: Fakultas Psikologi. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Rizkyta Della Putry, & N Fardana Nur Ainy. (2017). Hubungan Antara Persepsi Keterlibatan Ayah Dalam Pengasuhan Dan Kematangan Emosi Remaja. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan. Vol.6. Hal. 1-13.
Sa’adah Nur Hidayatus. (2022). Perbedaan Gender Dalam Memilih Lembaga Pendidikan Ditinjau Dari Teori Pilihan Rasional James S. Coleman. Yinyang: Jurnal Studi Islam Gender dan Anak. Vol. 17. No.2. Hal. 223-236. https://doi.org/10.24090/yinyang.v17i2.6677
Sabintoe Deis Natalia, & Soetjiningsih Cristian Hary. (2020). Hubungan Antara Kematangan Emosi Dengan Perilaku Agresif Pada Siswa SMK. Jurnal Psikologi Konseling. Vol.17. No.2. Hal. 707-715. https://doi.org/10.24114/konseling.v17i2.22073
Sanchez-Queija, I., Gracia-Moya, I., & Moreno, C. (2017). Trend Analysis of Bullying Victimization Prevelence in Spanish Adolescent Youth At School. Journal of School Health. Vol. 87. No.6. Hal. 457-464. https://doi.org/10.1111/josh.12513
Santrock J W. (2013). Adolescence (perkembangan remaja). Erlangga: Jakarta.
Saputra Ferdy,. (2017). Pengaruh Lingkungan Tempat Tinggal Terhadap Perilaku Anak. Jurnal At-Ta’dib. Vol. 9. No. 2. Hal. 225-245.
Shidiqi Muhamad Fajar, & Suprapti Veronika. (2013). Pemaknaan Bullying Pada Remaja Penindas. Jurnal Psikologi Kepribadian dan Sosial. Vol.2.No.02. Hal. 90-98.
Sitasari Novendawati Wahyu. (2017). Persepsi Tentang Perilaku Bullying Ditinjau Dari Jenis Kelamin. Jurnal Psikologi. Vol.15. No. 02. Hal. 40-44.
Suri Gusni Dian, Sari Putri Melinda, Saidah Nur, dkk. (2022). Analisis Perlakuan Verbal Bullying pada Remaja. Jurnal Neo Konseling. Vol.04. No.02. Hal:21-29. https://doi.org/10.24036/00694kons2022
Usop Dwi Sari. (2013). Hubungan Anatara Kematangan Emosi Dengan Penyesuaian Diri Pada Remaja. Anterior Jurnal. Vol. 13. No. 1. Hal. 52-55. https://doi.org/10.24036/00694kons2022
Walgito, Bimo. (2004). Pengantar psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset.
Yayasan Semai Jiwa Amini (SEJIWA). (2008). Bullying. Mengatasi Kekerasan di Sekolah dan Lingkungan Sekitar Anak. Grasindo: Jakarta.
Yonita Etri Nofri, & Karneli Yeni. (2019). The Effectiveness of the Cognitive Behavior Modification Approach with Group Settings to Reduce Bullying Behavior. Jurnal Neo Konseling. Vol.1. No.3. Hal.1-7. https://doi.org/10.24036/00136kons2019
Yuyarti. (2018). Mengatasi Bullying Melalui Pendidikan Karakter. Jurnal Kreatif. Vol.9.No.1. Hal.52-57.